Materi dan Soal Kelas 5 Tema 1 ST 2 Pembelajaran 5

Materi dan Soal Kelas 5 Tema 1 ST 2 Pembelajaran 5

Otot merupakan suatu jaringan di dalam tubuh manusia dan hewan yang berfungsi sebagai alat gerak aktif yang menggerakkan tulang. Anggota tubuh kita bergerak karena digerakkan oleh otot. Maka dari itu, peran otot sangat penting bagi tubuh kita. Otot bekerja dengan cara yang berlawanan sehingga menimbulkan suatu gerakan. Otot yang satu berkerut (berkontraksi), sedangkan otot yang lain memanjang (relaksasi).

1. Fungsi Otot


Secara khusus, otot memiliki tiga fungsi penting, yaitu

a. menjalankan dan melaksanakan kerja, contohnya berjalan, memegang, dan mengangkat.
b. menggerakkan jantung
C. mengalirkan darah yang terdiri atas zat-zat, baik itu nutrisi maupun oksigen.


2 Jenis Otot 

Manusia Otot pada tubuh manusia dibagi menjadi tiga, yaitu sebagai berikut.

a. Otot polos 

Otot polos adalah otot yang bekerja tanpa kesadaran kita, yang dipengaruhi oleh sistem saraf tak sadar atau saraf otonom. Otot polos bekerja terus-menerus dan tidak mudah lelah. Otot polos dibentuk oleh sel-sel yang berbentuk gelendong, kedua ujungnya runcing dan mempunyai satu Inti sel. Otot polos dapat ditemukan dalam organ pencernaan dan pembuluh darah.

🏃Ciri ciri otot polos, antara lain:

👉1) waktu kontraksi antara 3 sampai 180 detik

👉2) bentuknya separti perahu

👉3) terletak pada organ dalam

👉4) memiliki satu Inti sel yang berada di tengah,

👉5) bekerja di luar kesadaran, gerakan lambat, berirama, dan tidak mudah lelah,👉6) dipengaruhi oleh saraf otonom

👉7) otot polos biasanya berada pada bagian usus, saluran peredaran darah, dan otot di saluran kemih

👉8) tidak diperintah oleh otak atau tidak dipengaruhi oleh otak.

b. Otot lurik

Otot lurik adalah otot yang menempel pada rangka tubuh manusia yang digunakan dalam pergerakan. Otot Ini dinamakan otot lurik karena terdapat sisi gelap dan terang yang berselang-seling secara melintang atau bergaris. Irisan melintang otot ini memperlihatkan beribu-ribu serabut otot. Serabut-serabut itu tersusun dalam berkas-berkas yang sejajar dan terikat sesamanya oleh -jaringan penyambung yang dilalui oleh pembuluh darah dan saraf. Otot lurik juga disebut otot rangka karena menempel pada rangka. Contohnya yaitu otot bisep dan trisep 

🏃Ciri-ciri otot lurik, antara lain:

👉1) bentuk silindris dengan garis gelap terang,

👉2) melekat pada rangka,

👉3) bekerja secara sadar dengan perintah otak,

👉4) gerakannya cepat, tak beraturan, dan mudah lelah

👉5) bentuknya panjang dan memiliki banyak inti sel

👉6) mempunyai pigmen mioglobin

👉7) inti selnya berada di tepi.


c. Otot jantung 

Otot jantung hanya terdapat pada organ jantung saja. Otot jantung terdiri atas serabut lurik. Miofibril otot jantung bercabang-cabang dan mitokondrianya lebih banyak daripada sel yang terdapat pada serabut otot kerangka. Bentuk otot jantung seperti gelendong dengan inti sel berjumlah banyak dan terletak di tengah. Cara kerja otot jantung adalah secara terus-menerus tanpa berhenti dengan irama yang tetap, tidak dipengaruhi oleh kesadaran, serta tidak mudah lelah. Otot jantung berfungsi dalam memompa darah ke seluruh tubuh. Saraf yang memengaruhi otot jantung adalah Saraf simpatik dan parasimpatik yang dapat memperlambat atau mempercepat laju denyut jantung namun, tidak dapat mengontrolnya secara sadar.


🏃Ciri-ciri otot jantung yaitu:

👉1) otot jantung berbentuk silindris
👉2) bentuknya bercabang
👉3) terletak pada jantung
👉4) memiliki banyak inti sel yang berada di tengah:
👉5) bekerja tanpa kesadaran manusia
👉6) bekerja terus-menerus dan tak membutuhkan istirahat.

⛳Tugas 1 !!
Perhatikan organ tubuh di bawah ini, lalu tuliskan jenis otot yang menggerakkannya, apakah jenis otot lurik /  otot polos /  otot jantung (pilih salah satu jenis otot).

💡Salin tugas di bawah ini pada buku tugasmu!

Menentukan Ide Pokok Paragraf

Bacalah teks berikut ini!

Fungsi Otot Manusia

Manusia memiliki tiga jenis otot berbeda, yaitu otot polos, lurik, dan jantung. Masing-masing otot tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Masing-masing otot juga mempunyai bentuk dan cara kerja yang berbeda.


Otot berperan penting dalam menghasilkan gerakan anggota tubuh kita, baik gerak yang disengaja atau tidak disengaja. Gerak yang disengaja dilakukan secara sadar. Menghasilkan gerakan yang disengaja merupakan fungsi dari otot lurik atau otot rangka. Gerakan yang disengaja contohnya berjalan, duduk, berlari, memegang, menggenggam, mengunyah, dan sebagainya.


Selain menggerakkan anggota tubuh secara sengaja, otot juga menggerakkan anggota tubuh secara tidak sengaja atau secara tidak sadar. Gerakan yang tidak disengaja dilakukan dengan bantuan otot jantung dan otot polos. Contoh gerakan yang tidak disengaja yaitu gerakan organ pencernaan, gerakan organ pernapasan, dan detak jantung.


Fungsi otot yang lain adalah mempertahankan postur. Postur dapat diartikan sebagai menjaga keselarasan tubuh untuk melawan kekuatan gravitasi, seperti menjaga kepala, menarik bahu, dan mendukung tulang belakang. Otot yang terlibat dalam postur menghasilkan kekuatan yang rendah dalam waktu yang lama dan sering.


Fungsi otot yang terakhir adalah sebagai penghangat tubuh. Saat udara di sekitar kita dingin, maka sistem pada tubuh akan merespon penurunan suhu tubuh dengan menggigil. Menggigil adalah respon yang tidak disengaja. Saat menggigil, otot berkontraksi secara cepat untuk menghasilkan panas. Menggigil juga disebut thermogenesis, yang berarti proses metabolisme tubuh untuk membakar kalori agar menghasilkan panas. Otot yang menggigil menuntut peningkatan darah yang mengandung oksigen untuk meningkatkan suhu tubuh.

⛳Tugas 2 !!
Tuliskan ide pokok dari masing-masing paragraf di atas!

✅Paragraf 1 :........................

✅Paragraf 2 :........................

✅Paragraf 3 :........................

✅Paragraf 4 :........................

✅Paragraf 5 :........................

Membuat Sampul Buku

Pada pembelajaran 2 yang lalu, kalian telah berkreasi membuat kover buku dengan cara menggambar. Agar dapat menghasilkan kover buku yang baik, kita harus benar-benar memahami isi buku terlebih dahulu. Setelah itu, kita perlu menentukan desain background (latar). 

Dalam membuat cover, ada dua macam desain. Perhatikan penjelasannya berikut ini!


1. Kover dengan Latar Berwarna Putih dan Tulisan Sederhana

Pada kover jenis ini, tidak ada gambar yang memenuhi halaman. Bahkan, terkadang hanya berupa judul, nama pengarang, dan nama penerbit saja. Dengan begitu, yang tampak dominan adalah warna putih dan ruang kosong. Ruang kosong pada kover buku dimaksudkan agar mata tidak sesak terpenuhi oleh gambar saat melihat kover.


2. Kover Penuh Warna dan Gambar 

Pada kover jenis ini, kover didominasi oleh gambar ilustrasi dan judul buku. Selain itu, juga ditampilkan warna-warna yang mencolok dan bervariasi.

Share this post