Perambatan Bunyi

 Perambatan Bunyi

Bunyi dapat merambat dari sumber bunyi ke tempat lain melalui media. Media tersebut adalah benda gas, cair, dan padat.

Media perambatan Bunyi
 a.  Bunyi merambat melalui benda gas

o  Contoh benda gas adalah udara. Jika hujan turun biasanya disertai petir dan kemudian terdengar suara guntur. Suara guntur ini terdengar karena adanya udara.

o  Suara guntur merambat melalui udara sampai telinga kita.

o  Udara  merupakan  benda  gas  yang  mengisi sebagian besar Bumi. Udara menjadi perantara bunyi ketika  berkomunikasi.  Dengan  demikian, di mana pun kamu berada, akan mudah berkomunikasi.

o  Bahkan dalam jarak cukup jauh pun dapat dilakukan, asal suaranya dikeraskan.

o  Lain  halnya  di  luar  angkasa,  komunikasi tidak  dapat  dilakukan  dengan  mudah. Di sana tidak terdapat udara sehingga bunyi tidak dapat merambat. Oleh karena itu, para astronaut berkomunikasi  menggunakan radio.

b.  Bunyi merambat melalui benda cair

o  Jika kamu memukul kaleng di dalam air, maka kamu akan mendengar bunyi kaleng tersebut karena bunyi kaleng tersebut merambat melalui air.

o  Air merupakan  benda cair yang  mengisi sebagian besar Bumi. Air menjadi perantara bunyi.

o  Ketika kita membenturkan benda diatas air pasti air tersebut akan mengeluarkan gelombang.

o  Gelombang tersebut dikarenakan pantulan bunyi dari benda yang dibenturkan tadi.

c.  Bunyi merambat melalui benda padat.

o  Tempelkan telingamu pada tiang/tembok. Minta temanmu untuk mengetuk tiang/tembok tersebut. Kamu akan mendengar bunyi ketukan temanmu. Hal ini karena bunyi merambat melalui benda padat.

o  Makin  dekat  jarak  sumber  bunyi,  makin keras bunyi terdengar.

o  Pada  zaman  dahulu,  kemampuan  zat  padat menghantarkan bunyi dengan cepat telah banyak digunakan.

o  Untuk mengetahui keberadaan musuh atau  binatang  buruan,  orang-orang  suku  pedalaman akan menempelkan telinganya ke tanah.

o  Dengan demikian, gerak benda yang berjarak jauh dapat di ketahui keberadaannya.

Faktor yang memengaruhi cepat rambat bunyi
1. Jenis Medium

o  Medium benda padat dan cair merupakan penghantar bunyi yang baik daripada udara. Hal ini disebabkan susunan partikel zat padat dan cair  lebih rapat daripada susunan partikel udara.

2. Suhu Medium

o  Semakin besar (meningkat) suhu medium, maka cepat rambat bunyi akan semakin besar.

o  Hal ini dikarenakan pada saat suhu medium meningkat, molekul-molekul medium akan bergerak lebih cepat. Gerakan tersebut akan menimbulkan tumbukan antarpartikel medium yang frekuensinya semakin besar.

o  Dengan meningkatnya frekuensi tumbukan ini, energi akan berpindah dalam waktu singkat, sehingga cepat rambat bunyi akan semakin cepat.

 

 

Share this post