Materi Seni Rupa Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka Bab 1 Garis Dan Bentuk
Materi Seni Rupa Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka Bab 1 Garis Dan Bentuk
Penjelasan Seni Rupa
Seni rupa adalah bentuk seni yang melibatkan pembuatan karya seni dengan menggunakan berbagai medium seperti pensil, pensil warna, cat air, cat minyak, krayon, dan banyak lagi. Ini adalah cara siswa mengekspresikan diri mereka dan memvisualisasikan ide dan perasaan mereka melalui gambar, lukisan, dan kerajinan tangan. Seni rupa juga mencakup pengamatan dan pemahaman terhadap bentuk, warna, garis, tekstur, dan ruang.
Tentang Seni Rupa untuk Siswa Kelas 1 SD
Seni rupa pada tingkat kelas 1 SD lebih berfokus pada pengembangan keterampilan dasar dan pemahaman tentang elemen dasar seni rupa. Siswa akan belajar tentang warna, bentuk, dan garis. Mereka akan mengeksplorasi berbagai teknik menggambar, seperti mewarnai, melukis, dan membuat kerajinan sederhana. Hal ini tidak hanya membantu mereka mengembangkan keterampilan seni, tetapi juga membantu meningkatkan koordinasi mata-tangan, kreativitas, dan imajinasi mereka.
šRangkuman Materi Seni Rupa Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka BAB 1
Materi Seni Rupa Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka
Seni rupa bukan hanya tentang menggambar atau melukis, tetapi juga tentang mengungkapkan diri dan merayakan kreativitas. Ini adalah mata pelajaran yang memungkinkan siswa kelas 1 SD untuk mengeksplorasi dunia seni dengan cara yang menyenangkan dan mendidik. Melalui seni rupa, mereka dapat belajar tentang warna, bentuk, dan ekspresi diri, yang merupakan dasar untuk pengembangan lebih lanjut dalam seni dan kreativitas.
1. Seni di Sekitarku (*)
Siswa berdiskusi mengenai aneka karya seni dan alasan mereka menciptakan karya seni. Peserta didik akan mengeksplorasi cara menggunakan media yang tersedia (mungkin pensil, krayon, pensil warna, spidol, kapur atau media lainnya). Siswa berdiskusi mengenai aneka karya seni dan alasan mereka menciptakan karya seni.
2. Aneka Garis (*)
Siswa mengidentifikasi aneka garis yang terdapat di sekitar mereka. Garis dibagi berdasarkan bentuknya menjadi lurus, bergelombang, zigzag, spiral, melingkar, lengkung. Garis juga dibagi berdasarkan arahnya menjadi vertikal, horizontal dan diagonal. Mereka akan menerapkan pengertian tentang garis tersebut ke dalam sebuah karya 2 dimensi, dan membandingkan media yang berbeda untuk menggambar garis.
3. Garis yang Menunjukkan Gerakan (*)
Siswa membentuk persepsi dan menggambarkan kualitas garis (misalnya tebal, tipis atau rapat, renggang) dengan cara menghubungkannya dengan suara atau gerakan tertentu. Mereka kemudian membuat gambar menggunakan berbagai macam garis sebagai bentuk respon terhadap musik tertentu.
4. Garis Membuat Bentuk (*)
Siswa membentuk persepsi tentang bagaimana garis lurus dan garis lengkung membuat bentuk geometris dan bentuk organik. Mereka kemudian menerapkan aneka bentuk ke dalam sebuah karya 2 dimensi sambil mengidentifikasi jenis garis dan ukuran bentuk yang digambarnya.
5. Membuat Bentuk dengan Potong & Tempel (*)
Siswa menggunakan pemahamannya akan berbagai bentuk untuk membuat kreasi binatang imajinasinya dalam bentuk kolase. Dalam proses membuat kolase, siswa juga akan berlatih menggunakan gunting dan lem dengan efektif.
6. Bentuk dalam Topeng
Siswa mendiskusikan mengapa orang menciptakan dan memakai topeng. Mereka akan mengidentifikasikan fitur-fitur yang terdapat dalam sebuah topeng, kemudian menciptakan topeng manusia atau hewan dengan bahan yang tersedia.
7. Warna, Garis dan Bentuk (*)
Siswa mendiskusikan perencanaan penggunaan garis, bentuk dan warna dalam sebuah karya. Mereka akan menciptakan sebuah karya atau desain dan merencanakan warna.
8. Bentuk yang Berulang (*)
Siswa mengidentifikasi garis, warna dan bentuk yang membentuk susunan berulang. Mereka akan membuat karya 2D dengan perulangan garis, warna dan bentuk.
9. Bentuk Huruf
Siswa mengenali tipografi sederhana, mereka mengetahui bahwa sebuah huruf dapat dituliskan dengan berbagai cara atau gaya. Mereka membuat sebuah papan nama atau kartu ucapan sederhana yang menggunakan tulisan tangan mereka sendiri.
10. Bentuk Besar dan Kecil dalam Arsitektur
Siswa mengamati aneka bentuk dan ukuran pada sebuah bangunan. Mereka belajar bahwa arsitektur merupakan bagian dari seni dan memiliki peran penting bagi kehidupan. Siswa dapat membuat gambar atau membuat kolase bentuk bangunan.
11. Membuat Model Bangunan
Siswa mempelajari mengenai arsitektur sebagai bagian dari seni. Mereka belajar bahwa sebuah model dapat membantu perencanaan bangunan yang sesungguhnya. Mereka dapat membuat gambar rumah dan model rumah dari karton atau barang daur ulang atau bahan lain yang tersedia disekitar.
12. Membuat Model sebuah Kota
Siswa mendiskusikan bagaimana keindahan kota mempengaruhi kebahagiaan mereka. Siswa membuat model tata letak kota sederhana dengan menggunakan model bangunan yang telah dibuat sebelumnya.
13. Lebih Jauh Tentang Garis (*)
Siswa mengamati aneka garis lurus dan lengkung dalam sebuah karya seni. Mereka diminta untuk mengembangkan sebuah garis menjadi bentuk yang mereka inginkan dan mereka dapat secara singkat menjelaskan bagaimana proses mereka mendapatkan gagasannya
14. Tekstur dan Pola (*)
Siswa diajak untuk mengamati bagaimana setiap benda memiliki tekstur yang berbeda. Mereka diminta mencari benda yang memiliki tekstur kasar dan kemudian memindahkan kesan tekstur ke media 2 dimensi tersebut melalui teknik gosok atau membuat tekstur dengan mengulang garis atau bentuk tertentu.
15. Bentuk Pada Wajah
Siswa mengenali bentuk-bentuk dasar yang terdapat dalam fitur yang membedakan wajah seseorang dengan yang lainnya. Misalnya hidung merupakan gabungan segitiga dan lingkaran. Mereka menggambar atau membuat kolase untuk membuat potret wajah sendiri atau orang lain.
16. Observasi Hewan dan Tanaman (*)
Siswa mendiskusikan mengenai hewan kesayangan mereka. Apa ciri khas fisik hewan hewan tersebut yang membuatnya berbeda dengan hewan lain? Mereka menggambar atau melukis atau membentuk hewan kesayangan mereka dengan menggunakan media yang dipilih.
17. Warna Primer dan Warna Sekunder (*)
Siswa mengidentifikasi warna primer dan sekunder. Mereka mempelajari prosedur pencampuran warna dengan menggunakan media kering seperti krayon minyak dan media basah seperti cat atau pewarna makanan.
18. Membuat Campuran Warna Gelap dan Terang (*)
Siswa mengidentifikasi warna gelap dan terang dalam sebuah karya seni. Mereka mempelajari prosedur pencampuran untuk menciptakan warna gelap dan terang dengan menggunakan media kering (krayon atau pensil warna) ataupun basah (cat atau pewarna makanan).
19. Keindahan Dedaunan
Siswa diajak untuk menyadari begitu banyak karya seni dibuat berdasarkan wimba dari alam sekitar. Siswa mendiskusikan aneka bentuk dedaunan yang ada di alam dan fitur fisik sehelai daun. Mereka akan membuat karya cetak dengan menggunakan pewarna basah dan dedaunan yang mereka pilih.
20. Temukan Inspirasi Karya Senimu (*)
Siswa mendiskusikan mengenai keindahan yang mereka lihat atau bisa dikerjakan selama liburan. Mereka membuat karya yang terinspirasi oleh liburan mereka
Seni rupa bukan hanya tentang menggambar atau melukis, tetapi juga tentang mengungkapkan diri dan merayakan kreativitas. Ini adalah mata pelajaran yang memungkinkan siswa kelas 1 SD untuk mengeksplorasi dunia seni dengan cara yang menyenangkan dan mendidik. Melalui seni rupa, mereka dapat belajar tentang warna, bentuk, dan ekspresi diri, yang merupakan dasar untuk pengembangan lebih lanjut dalam seni dan kreativitas.
0 Response to "Materi Seni Rupa Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka Bab 1 Garis Dan Bentuk"
Post a Comment